1. Pharaohs Missing Treasure - Mesir
Ketika thn 1922 Howard Carter menemukan makan Tutan khamen di Lembah Para Raja (Valley of the Kings), Mesir, dia terpesona oleh kemegahan artefak2 yang terdapat di makam raja muda tsb. Di sekitar makan tsb terdapat banyak sekali batu2 permata serta artefak2. Saking banyaknya, sampai2 Carter membutuhkan waktu 10 thn utk membuat katalognya. Namun, saat penggalian makam2 Fir’aun lainnya di akhir abad ke 19 ditemukan kenyataan bahwa makam2 tsb dalam keadaan kosong. Hampir semua orang sudah tahu bahwa para perompak makam telah menjalankan aksinya selama berabad-abad yg lalu. Namun apabila mrk sampai menggasak habis harta para Fir-aun tsb, maka hal itu sangat keterlaluan. Pertanyaan selanjutnya: di manakah harta para Fir’aun tsb disembunyikan? Beberapa ahli percaya bahwa harta tsb sebenarnya sengaja diambil oleh para pendeta yang melakukan pemakaman atas dinasti Raja-Raja Mesir yg ke 20 & ke 21 (thn 425-343 SM) di Lembah Para Raja. Fir’aun-Fir’aun di masa itu konon tidak melarang utk mengambil harta yg ada di makam nenek moyang mereka untuk digunakan kembali pada saat pemakaman.
2. King Solomon's Treasure - Jerusalem
Artefak artefak suci dijarah oleh bangsa Romawi dari Kuil Yerusalem dan dicurigai disembunyikan di kubah2 di Vatican, Artefak ini dianggap sebagai harta karun terbesar Alkitab seperti sangkakala perak yang akan menandakan Kedatangan Messiah, terompet, lilin emas dll. Setelah satu dekade, arkeolog Dr Kensley telah merekontruksikan rute harta karun untuk pertama kalinya, menurutnya harta itu telah meniggalkan Roma pada abad ke 5 menuju Kartago, Konstantinopel, dan Aljazair sebelum tujuan akhirnya di padang gurun Yudea.
3. Blackbeard's Treasure - Pulau Karibia
Perompak termasyur, si Jenggot Hitam alias Blackbeard, sebenarnya hanya selama dua tahun melanglang buana (1716-1718). Namun selama masa itu konon dia telah mengumpulkan banyak sekali barang jarahan. Ketika Spanyol sdg sibuk mencari emas dan perak di kawasan Mexico dan Amerika Selatan, Blackbeard dan komplotannya menunggu dgn sabar dan kemudian merompak kapal2 yg membawa emas dan perak tsb. di saat mrk kembali ke Spanyol. Blackbeard dikenal sbg perompak kejam yg pintar mengambil keuntungan. Wilayah operasinya ialah di sekitar Hindia Barat dan pantai Atlantis di Amerika Utara, dgn markas utamanya di kepulauan Bahama dan Carolina Utara. Riwayatnya tamat di bulan November 1718, saat Letnan Inggris Robert Maynard berhasil menangkapnya serta menggantungnya. Namun harta jarahannya tidak diketemukan hingga sekarng. Konon, kapalnya yg tenggelam, Queen Anne’s Revenge, telah diketemukan pd thn 1996 di dekat Beaufort, Carolina Utara. Tapi di kapal tsb tdk diketemukan harta karunnya. Banyak orang percaya bahwa harta karun si Jenggot Hitam ini tersembunyi di Kepulauan Karibia, teluk Chesapeake, dan di gua-gua yg terdpt di Kepulauan Cayman.
4. Montezuma's Treasure - Meksiko
Pembantaian atas suku Aztec di Mexico yg dilakukan oleh orang2 Spanyol menjadi perhatian di tgl 1 Juli 1520. Setlh membunuh Kaisar Montezuma, Hernando Corts dan pasukannya dikepung oleh para ksatria Aztec yg marah, di ibukota Tenochtitln. Setelah pertempuran sengit selama beberapa hari, Corts memerintahkan pasukannya utk mengumpulkan harta Montezuma yg paling berharga lalu membawanya kabur. Namun belum begitu jauh mrk melarikan diri, pasukan Aztec berhasil mengejarnya serta membantai pasukan Spanyol di danau Tezcuco. Sisa pasukan yg tersisa segera membuang harta rampasan mrk kemudian langsung kabur. Setahun kemudian Corts datang lagi dengan pasukannya utk mengambil kembali harta yg dulu gagal mrk rampas. Namun penduduk Tenochtitln telah menyembunyikan harta tsb, shg tumpukan emas, permata serta berbagai batu berharga tsb. tidak pernah diketemukan lagi hingga sekarang. Sampai sekrg para pencari harta karun masih sibuk mencari peninggalan suku Aztec tsb di sekitar kota Tenochtitln yg sekrg telah berganti nama menjadi Mexico City.
5. Treasure of Lima - Peru
Di tahun 1820, di Lima (ibukota Peru) sedang terjadi perang revolusi. Untuk berjaga-jaga, pemerintah kota Lima memutuskan utk memindahkan harta kekayaan kota tsb ke Mexico, supaya aman. Harta benda tsb meliputi batu2 permata berharga, tempat2 lilin dan dua buah patung Maria sedang menggendong Yesus seukuran manusia. Secara keseluruhan, harta senilai U$60 juta tsb terbagi atas 11 kapal dan dikomandani oleh Kapten William Thompson, yg menahkodai Kapal Mary Dear. Namun sayangnya pemerintah kota Lima tdk mengetahui bahwa William Thompson sejatinya adalah mantan perompak. Begitu harta benda itu sudah naik ke kapal, dia segera membunuh orang2 Peruvian yg menjaga harta tsb serta melemparkan tubuhnya ke laut. Thompson melarikan harta tsb ke Kepulauan Cocos, di lautan Hindia, lalu menguburnya. Kemudian komplotannya berpencar serta bersembunyi sampai keadaan dirasa aman utk mengambil kembali harta yg mrk kubur. Akan tetapi kapal Mary Dear akhirnya tertangkap. Semua anggota komplotan digantung atas tuduhan perompakan, kecuali William Thompson dan orang kepercayaannya. Kedua orang tsb setuju utk menunjukkan lokasi penyembunyian harta tsb. Mrk membawa orang2 tsb ke Kepulauan Cocos, namun di tengah jalan mrk melarikan diri ke hutan. Sampai sekrg harta karun tsb tdk pernah diketemukan lagi. Semenjak itu sudah lebih dari 300 ekspedisi pencarian diadakan, namun gagal. Akhir-akhir ini orang2 curiga bahwa sebenarnya harta tsb tdk disembunyikan di Kepulauan Cocos, melainkan di sebuah pulau tak dikenal di Amerika Tengah.
6. The Ark of The Convenant - Jerusalem
The Ark of The Convenant adalah wadah yang digambarkan dalam Alkitab berisi Loh-Loh Batu dimana tertulis Sepuluh perintah Allah, Tongkat Harun, dan manna. Menurut Pentateukh, Tabut dibuat atas perintah Tuhan, selaras dengan penglihatan kenabian Musa di Gunung Sinai. Tuhan berbicara dengan Musa "dari antara dua kerubim" di penutup Tabut. Tabut dan benda-benda sucinya merupakan "keagungan Israel". Rashi dan beberapa Midrashim menyatakan bahwa terdapat dua tabut - satu dibuat Musa untuk sementara waktu dan satu lagi yang lebih kemudian dibuat oleh Bezalel.
7. The Lost City - Atlantis
Atlantis adalah pulau legendaris yang pertama kali disebut oleh Plato dalam buku Timaeus danCritias. Dalam catatannya, Plato menulis bahwa Atlantis terhampar "di seberang pilar-pilar Herkules", dan memiliki angkatan laut yang menaklukan Eropa Barat dan Afrika 9.000 tahun sebelum waktu Solon, atau sekitar tahun 9500 SM. Setelah gagal menyerang Yunani, Atlantis tenggelam ke dalam samudra "hanya dalam waktu satu hari satu malam". Atlantis umumnya dianggap sebagai mitos yang dibuat oleh Plato untuk mengilustrasikan teori politik. Meskipun fungsi cerita Atlantis terlihat jelas oleh kebanyakan ahli, mereka memperdebatkan apakah dan seberapa banyak catatan Plato diilhami oleh tradisi yang lebih tua. Beberapa ahli mengatakan bahwa Plato menggambarkan kejadian yang telah berlalu, seperti letusan Thera atau perang Troya, sementara lainnya menyatakan bahwa ia terinspirasi dari peristiwa kontemporer seperti hancurnya Helike tahun 373 SM atau gagalnya invasi Athena ke Sisilia tahun 415-413 SM.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar